Di Indonesia, kanker paru-paru memiliki tingkat kematian tertinggi. Menurut Global Cancer Observatory 2020, kanker paru-paru menyumbang 13,2% dari total kematian akibat kanker, dengan 34.783 kasus baru pada tahun 2020.
Kanker paru-paru dimulai ketika sel-sel abnormal tumbuh dan berkembang secara tidak terkendali. Kanker paru-paru bermula di paru-paru dan dapat menyebar ke kelenjar getah bening atau organ lain di dalam tubuh. Jika kanker berasal dari bagian tubuh lain dan menyebar ke paru-paru, disebut sebagai kanker sekunder atau metastasis di paru-paru.
Kategori Kanker Paru–paru
Kanker paru-paru umumnya dikelompokkan menjadi dua jenis utama: kanker paru sel kecil (Small Cell Lung Cancer/SCLC) dan kanker paru bukan sel kecil (Non-Small Cell Lung Cancer/NSCLC). Penentuan ini didasarkan pada penampilan sel-selnya di bawah mikroskop saat diagnosis.
Kanker Paru Bukan Sel Kecil (NSCLC)
NSCLC merupakan jenis kanker paru-paru yang lebih umum terjadi, sekitar 85% dari semua kasus kanker paru-paru. NSCLC memiliki tingkat agresivitas yang lebih rendah dan penyebaran yang lebih lambat dibandingkan dengan SCLC. Jika terdeteksi pada tahap awal, pengobatan yang mungkin dilakukan adalah operasi, terapi radiasi, atau kemoterapi.
Terdapat beberapa subjenis dari kanker paru-paru bukan sel kecil (NSCLC). Subjenis yang paling umum adalah:
- Adenokarsinoma – dimulai dari sel-sel yang memproduksi lendir dan merupakan sekitar 40% dari seluruh kanker paru-paru. Meskipun jenis kanker paru-paru ini paling sering didiagnosis pada perokok aktif atau mantan perokok, ini juga merupakan jenis kanker paru-paru yang paling umum pada non-perokok.
- Karsinoma sel skuamosa (epidermoid) – umumnya berkembang di saluran udara yang lebih besar di dalam paru-paru.
- Karsinoma sel besar tidak terdiferensiasi - dapat muncul di bagian mana pun dari paru-paru dan tidak jelas apakah merupakan karsinoma sel skuamosa atau adenokarsinoma.
Kanker Paru Sel Kecil (SCLC)
SCLC merupakan jenis kanker paru-paru yang tumbuh dengan cepat, agresif, dan menyebar dengan cepat melalui aliran darah dan sistem limfatik ke bagian tubuh lainnya. Meskipun tidak umum, biasanya sudah lanjut saat didiagnosis. Biasanya, SCLC diobati dengan kemoterapi saja atau kombinasi dengan radioterapi.
Jenis Tumor Paru Lainnya
Selain jenis utama kanker paru-paru, tumor lain dapat juga muncul di paru-paru.
- Tumor karsinoid paru-paru: Tumor karsinoid paru-paru menyumbang kurang dari 5% dari total tumor paru-paru. Sebagian besar dari tumor ini tumbuh dengan lambat.
- Tumor paru-paru lainnya: Jenis kanker paru-paru lainnya seperti karsinoma adenoid kistik, limfoma, dan sarkoma, serta tumor paru-paru jinak seperti hamartoma, jarang terjadi. Pengobatan untuk jenis kanker paru-paru yang lebih umum berbeda dan tidak dibahas di sini.
- Kanker yang menyebar ke paru-paru: Kanker yang berasal dari organ lain (seperti payudara, pankreas, ginjal, atau kulit) kadang-kadang dapat menyebar (metastasis) ke paru-paru, tetapi ini bukanlah kanker paru-paru. Misalnya, kanker yang berasal dari payudara dan menyebar ke paru-paru tetap merupakan kanker payudara, bukan kanker paru-paru. Pengobatan untuk kanker metastasis ke paru-paru didasarkan pada asal kankernya (lokasi kanker primer).
Artikel ini hanya bersifat informatif dan tidak dimaksudkan sebagai pengganti saran, diagnosis, atau perawatan medis profesional, dan tidak boleh diandalkan untuk saran medis tertentu.