fbpx
Ini Ciri-ciri Benjolan Kanker yang Wajib Diwaspadai

Ini Ciri-ciri Benjolan Kanker yang Wajib Diwaspadai

Ini Ciri-ciri Benjolan Kanker yang Wajib Diwaspadai
Medical Imaging

Saat melihat ada benjolan tidak biasa di tubuh, seringkali banyak yang menganggap bahwa ini ciri-ciri benjolan kanker. Memahami akan ciri-ciri benjolan kanker sangat penting agar kanker bisa terdeteksi dan pengobatannya bisa dilakukan sedini mungkin.

Artikel ini akan membahas apa saja ciri-ciri benjolan kanker, ciri dari bentuk serta lokasinya, hingga cara pemeriksaan lengkapnya.

Kembali ke Saluran Utama: Kanker

Jadwalkan Skrining Kanker dan Konsultasi dengan Dokter Terbaiknya Sekarang

Temukan Paket Skrining Kanker Terbaik di Singapura hingga Malaysia Lainnya

Ciri-ciri Benjolan Kanker

Benjolan dapat muncul di bagian tubuh mana saja, dan tidak semua benjolan adalah tanda kanker.

Namun, ada beberapa karakteristik spesifik yang sebaiknya Anda perhatikan dan segera konsultasikan dengan dokter.

Benjolan kanker umumnya memiliki beberapa ciri khas yang membedakannya dari benjolan jinak:

  • Pertama, muncul tiba-tiba dan tumbuh cepat. Benjolan ganas seringkali menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dalam hitungan minggu atau bulan. Perhatikan jika benjolan yang sebelumnya kecil tiba-tiba membesar drastis.
  • Kedua, tekstur keras dan tidak bergerak. Saat disentuh, benjolan kanker cenderung terasa padat, keras, dan sulit digeser. Seolah-olah benjolan tersebut “melekat” pada jaringan di sekitarnya.
  • Ketiga, bentuk tidak beraturan. Permukaan benjolan kanker seringkali bergelombang, tepinya tidak rata, dan batasnya tidak tegas. Hal ini berbeda dengan benjolan jinak yang umumnya memiliki bentuk lebih bulat atau oval dengan batas yang jelas.
  • Keempat, yang seringkali mengejutkan banyak orang, benjolan kanker pada stadium awal umumnya tidak menimbulkan rasa nyeri saat ditekan.

Selain karakteristik benjolan itu sendiri, ada beberapa gejala penyerta yang bisa menjadi tanda peringatan:

  • Perubahan kulit di atas benjolan, seperti kemerahan, kulit yang menyerupai kulit jeruk, atau adanya luka yang tidak kunjung sembuh.
  • Penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas, keringat malam berlebihan, atau kelelahan kronis yang tidak membaik meski sudah cukup istirahat.
  • Perdarahan abnormal, misalnya dari puting payudara atau saat batuk, tanpa adanya penyebab yang jelas.

Tekstur dan Bentuk Benjolan Kanker Berdasarkan Lokasi

Karakteristik benjolan kanker bisa sedikit bervariasi tergantung pada lokasinya di tubuh:

1. Pada Payudara

Benjolan kanker pada payudara seringkali terasa keras seperti biji nangka, permukaannya bergelombang, dan sulit digeser. Selain itu, Anda mungkin juga melihat perubahan pada kulit payudara seperti kerutan, lesung, atau puting yang tertarik ke dalam.

Untuk tahu seperti apa gejala kanker payudara, bisa baca selengkapnya di sini: Gejala Kanker Payudara untuk Skrining Dini.

2. Pada Kelenjar Getah Bening (Leher, Ketiak, Selangkangan)

Benjolan di area kelenjar getah bening yang mengindikasikan kanker (seperti limfoma atau metastasis) umumnya terasa keras, tidak lunak, dan tidak mengecil meskipun infeksi telah sembuh.

Ini berbeda dengan pembengkakan kelenjar getah bening akibat infeksi yang biasanya lunak dan akan mengempis setelah infeksi reda.

3. Pada Testis

Untuk pria, benjolan pada testis yang merupakan tanda kanker testis biasanya terasa keras dan tidak nyeri. Terkadang, kondisi ini juga disertai dengan pembengkakan skrotum.

4. Pada Kulit

Benjolan pada kulit yang perlu diwaspadai adalah tahi lalat yang berubah bentuk, mulai berdarah, atau memiliki warna yang tidak merata. Ini bisa menjadi tanda melanoma, jenis kanker kulit yang serius.

5. Pada Tulang atau Jaringan Ikat

Benjolan yang padat pada lengan atau kaki bisa jadi terkait dengan sarkoma, jenis kanker yang menyerang tulang atau jaringan ikat.

Jenis Pemeriksaan untuk Gejala Kanker

Jika Anda menemukan benjolan yang mencurigakan atau mengalami gejala yang mengkhawatirkan, langkah selanjutnya adalah segera lakukan pemeriksaan:

1. Pemeriksaan Fisik

Ini adalah langkah awal. Dokter akan menilai ukuran, bentuk, mobilitas, dan tekstur benjolan. Dokter juga akan melakukan pemeriksaan fisik umum untuk mencari gejala penyerta lainnya.

Untuk kanker payudara khususya, ada pemeriksaan SADARI, yaitu pemeriksaan payudara secara mandiri dengan memperhatikan jika ada kondisi tidak wajar dari payudaranya.

Untuk tahu cara pemeriksaannya, bisa cek di sini.

2. Tes Pencitraan

  • Mamografi: Ini adalah skrining utama untuk kanker payudara, terutama direkomendasikan untuk wanita di atas 40 tahun.
  • USG (Ultrasonografi): Digunakan untuk mendeteksi apakah benjolan merupakan kista (berisi cairan) atau tumor padat.
  • CT Scan/MRI: Kedua teknik pencitraan ini sangat efektif untuk memetakan ukuran tumor dan melihat apakah ada penyebaran ke organ sekitar.
  • PET Scan: Lebih sensitif dalam mendeteksi metastasis atau penyebaran kanker ke seluruh tubuh.

3. Biopsi

Ini adalah pemeriksaan paling definitif untuk mendiagnosis kanker. Dalam prosedur biopsi, sampel jaringan abnormal akan diambil untuk dianalisis di laboratorium oleh ahli patologi.

4. Tes Khusus Lainnya

  • Tumor Marker: Tes darah yang mengukur zat tertentu yang diproduksi oleh sel kanker atau tubuh sebagai respons terhadap kanker (contoh: CA-125 untuk kanker ovarium, PSA untuk kanker prostat).
  • Endoskopi: Prosedur yang menggunakan tabung fleksibel dengan kamera untuk melihat bagian dalam organ (misalnya, kolonoskopi untuk kanker usus, bronkoskopi untuk kanker paru).
  • Tes Genetik: Direkomendasikan untuk pasien dengan riwayat keluarga kanker untuk mengidentifikasi gen-gen yang meningkatkan risiko.

Jadwalkan Skrining Kanker dan Konsultasi dengan Dokter Spesialisnya di Singapura hingga Malaysia Sekarang!

Jika Anda curiga bahwa benjolan yang ada pada tubuh Anda merupakan gejala kanker, ingin mencari second opinion dari dokter selain di Indonesia, atau ingin segera lakukan tindakan medis dengan kualitas terbaik, kami bisa bantu Anda!

Kami bekerjasama dengan berbagai rumah sakit dan medical center dari Singapura hingga Malaysia, sehingga bisa bantu jadwalkan appointment-nya, hubungkan dengan dokter spesialisnya, dan bantu akomodasi Anda selama di sana.

Tertarik untuk coba? Info lebih lanjut, bisa hubungi kami dengan klik tombol di bawah ini.

Info Terkait

Artikel Terkait

Kembali ke Saluran Utama: Kanker

Cari Dokter

Dr Ananda Vella

Artikel ini hanya bersifat informatif dan tidak dapat menggantikan saran, diagnosis, atau perawatan medis profesional. Jika Anda memiliki pertanyaan atau masalah kesehatan, segera konsultasikan dengan tenaga medis profesional.

Pemeriksaan kesehatan rutin dapat membantu mencegah kanker, penyakit jantung, dan penyakit kronis lainnya. Untuk membandingkan dan memilih paket pemeriksaan kesehatan dari penyedia layanan medis di Malaysia, Singapura, dan lainnya, kunjungi shop.health365.sg.