fbpx
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kesuburan Pria dan Wanita

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kesuburan Pria dan Wanita

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kesuburan Pria dan Wanita
Medical Imaging

Ada banyak faktor yang mempengaruhi kesuburan baik pada pria maupun wanita. Proses pembuahan bisa memakan waktu yang bervariasi bagi tiap pasangan. Lalu, apa saja yang memengaruhinya? Simak penjelasannya dalam artikel ini.

Kembali ke Saluran Utama: Fertilitas/Kesuburan

Jadwalkan Tes Kesuburan Terpercaya Sekarang

Temukan Paket Tes Kesuburan Terbaik di Singapura dan Malaysia Lainnya

Tingkat Kesuburan di Indonesia

Berdasarkan data terkini (2023-2024), Total Fertility Rate (TFR) Indonesia berada pada 2,14% menurut BKKBN. Jika melihat angka TFR di tahun 1971 yang mencapai 5,6%, hal ini tentu merupakan penurunan drastis. Angka TFR terendah ada di wilayah DI Yogyakarta, DKI Jakarta, Bali, dan Jawa Timur.

Selain itu, berdasarkan beberapa penelitian, kelompok usia paling produktif ada pada:

  • 25–29 tahun: 130,6 kelahiran/1.000 wanita
  • 30–34 tahun: 101,4 kelahiran/1.000 wanita
  • Remaja (15–19 tahun): Hanya 20–26,6 kelahiran/1.000 wanita, menandakan penurunan kehamilan remaja.

Dampak Gaya Hidup terhadap Kesuburan

Gaya hidup sangat memengaruhi kesuburan.

Konsumsi alkohol berlebihan, merokok, atau kelebihan berat badan signifikan dapat mengurangi fertilitas.

Stres juga mengganggu keseimbangan hormon (terutama memicu peningkatan kortisol). Kelebihan kortisol berdampak pada ovulasi dan dapat mengacaukan siklus menstruasi.

Pola tidur teratur dan kebiasaan makan sehat merupakan bagian penting dari teknik relaksasi untuk menormalkan kadar hormon secara alami.

Kondisi Medis dan Kesuburan

Masalah kesehatan seperti PCOS (Sindrom Polikistik Ovarium) atau endometriosis termasuk gangguan kesuburan yang umum.

Penyakit Menular Seksual (PMS) dapat menyebabkan penyumbatan tuba falopi, menghalangi perjalanan sel telur ke rahim.

Kelainan pada rahim (seperti miom, polip, atau kanker) juga mengganggu proses pembuahan normal.

Diabetes juga perlu diwaspadai sebagai faktor risiko. Diskusikan semua kondisi ini dengan dokter Anda.

Catatan: Setelah berhenti kontrasepsi, kehamilan bisa terjadi segera. Namun, tergantung metode KB yang digunakan, pemulihan kesuburan mungkin membutuhkan waktu hingga beberapa bulan.

Faktor Penyebab Infertilitas/Ketidaksuburan di Indonesia

Infertilitas memengaruhi 10–15% pasangan usia subur (sekitar 4–6 juta pasangan) di Indonesia, dengan distribusi penyebab yang seimbang antara faktor pria dan wanita. Berdasarkan analisis data demografi dan studi klinis, berikut beberapa faktor yang dominan di Indonesia:

1. Kondisi Medis yang Umum

  • Gangguan Ovulasi:
    PCOS (Sindrom Polikistik Ovarium) menjadi penyebab utama infertilitas wanita (32% kasus), terutama pada kelompok obesitas (IMT > 25).
  • Endometriosis:
    Memengaruhi 15–20% wanita infertilitas, sering terlambat terdiagnosis akibat keterbatasan fasilitas diagnosa histopatologi di daerah rural.
  • Penyumbatan Saluran Reproduksi:
    Infeksi PMS (khususnya gonore dan klamidia) menyebabkan 30% kasus penyumbatan tuba falopi. Angka ini lebih tinggi di wilayah dengan akses kesehatan terbatas.

2. Faktor Demografis Khas Indonesia

  • Perkawinan Dini:
    Berdasarkan beberapa sumber penelitian, 11.1% wanita menikah pada usia 10–14 tahun berisiko tinggi mengalami infertilitas sekunder akibat ketidakmatangan organ reproduksi.
  • Ketimpangan Akses Layanan:
    Hanya 62% fasilitas kesehatan tingkat pertama di Indonesia yang menyediakan pemeriksaan infertilitas dasar. 

Setiap faktor memiliki keunikan, sehingga konsultasi langsung dengan dokter tetap menjadi solusi terbaik.

Rekomendasi RS/Medical Center/Klinik di Asia Tenggara Lain untuk Pemeriksaan Kesuburan Terbaik

Meski di Indonesia sudah ada fasilitas pemeriksaan fertilitas, kini banyak yang mempertimbangkan untuk pergi ke Singapura dan Malaysia untuk lakukan tes kesuburan.

Bukan tanpa alasan, selain karena kecanggihan teknologi medisnya (seperti melalui teknologi bayi tabung, inseminasi buatan, dan lainnya), biaya prosedur kesuburan di negara-negara ini pun tergolong cukup terjangkau dengan hasil yang sangat maksimal.

Untuk Anda yang tertarik pergi ke Singapura dan Malaysia, ini beberapa fasilitas rujukan yang bisa Anda percayakan:

Singapura:

Malaysia:

Jadwalkan Pemeriksaan Kesuburan di Singapura dan Malaysia Sekarang

Kami bekerja sama dengan penyedia layanan kesuburan terpercaya di Singapura dan Malaysia. Untuk jadwalkan appointment hingga konsultasi dengan dokter spesialisnya, hubungi kami untuk informasi lebih lanjut.

Info Lainnya

Konten Terkait

Kembali ke Saluran Utama: Kesehatan Seksual

Cari Dokter

Eye Health

Artikel ini hanya bersifat informatif dan tidak dapat menggantikan saran, diagnosis, atau perawatan medis profesional. Jika Anda memiliki pertanyaan atau masalah kesehatan, segera konsultasikan dengan tenaga medis profesional.

Pemeriksaan kesehatan rutin dapat membantu mencegah kanker, penyakit jantung, dan penyakit kronis lainnya. Untuk membandingkan dan memilih paket pemeriksaan kesehatan dari penyedia layanan medis di Malaysia, Singapura, dan lainnya, kunjungi shop.health365.sg.