Bagi pasangan suami istri yang sedang menantikan kehadiran buah hati, memahami kapan sebaiknya berhubungan saat masa subur adalah kunci utama dalam program hamil.
Mengetahui waktu yang tepat tidak hanya meningkatkan peluang pembuahan, tetapi juga membantu Anda dan pasangan merencanakan strategi yang efektif.
Artikel ini akan membahas secara mendalam waktu terbaik untuk berhubungan intim, baik untuk pria maupun wanita, serta tips praktis lainnya agar usaha Anda dan pasangan berhasil.
Kembali ke Saluran Utama: Kesehatan Seksual
Jadwalkan Cek Kesehatan Seksual dan Program Kehamilannya Sekarang
Temukan Cek Kesehatan Seksual dan Program Kehamilan di Singapura hingga Malaysia Sekarang
Waktu Terbaik Berhubungan saat Masa Subur
Menentukan kapan waktu terbaik berhubungan agar cepat hamil tidak hanya bergantung pada satu faktor, karena waktu yang tepat bisa sangat memengaruhi kualitas dan kuantitas sperma, serta kesiapan sel telur untuk dibuahi.
Waktu Terbaik Berhubungan untuk Pria
Kesuburan pria juga dipengaruhi oleh faktor hormonal. Salah satu hormon yang berperan penting adalah testosteron.
Kadar testosteron pria mencapai puncaknya di pagi hari, yaitu sekitar pukul 06.00 hingga 09.00.
Hormon ini sangat krusial karena berperan dalam produksi sperma, meningkatkan kualitas, kuantitas, dan motilitas (pergerakan) sperma.
Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa sperma memiliki “jam internal” 24 jam atau circadian rhythm.
Ritme ini membuat sperma lebih gesit dan memiliki kemampuan membuahi yang optimal di pagi hari.
Dengan demikian, berhubungan intim pada pagi hari, terutama saat masa subur, bisa menjadi strategi yang sangat efektif untuk meningkatkan peluang pembuahan.
Untuk tahu seperti apa ciri-ciri sperma tidak sehat dan ciri-ciri sperma yang sehat, bisa baca selengkapnya di sini:
- Ini 11 Ciri Sperma yang Sehat dan Subur untuk Percepat Promil
- Kenali Ciri Sperma yang Tidak Sehat dan Perlu Pria Waspadai
Waktu Terbaik Berhubungan untuk Wanita
Mengenali masa subur Anda adalah langkah awal yang paling penting. Tanda masa subur setelah haid dapat dikenali melalui beberapa cara, terutama dengan memperhatikan siklus haid Anda.
- Siklus Menstruasi 28 Hari: Jika Anda memiliki siklus haid yang teratur (28 hari), ovulasi umumnya terjadi pada hari ke-12 hingga ke-14, dihitung dari hari pertama haid. Masa subur Anda adalah 5 hari sebelum ovulasi hingga hari ovulasi itu sendiri, dengan puncaknya 2-3 hari sebelumnya.
- Siklus Menstruasi Tidak Teratur: Jika siklus haid Anda tidak teratur, Anda bisa menggunakan metode kombinasi untuk mendeteksinya:
- Metode Kalender: Catat siklus haid Anda selama 6 bulan. Hitung masa subur Anda dengan rumus: (siklus terpendek – 18) hingga (siklus terpanjang – 11).
- Lendir Serviks: Saat ovulasi mendekat, lendir serviks akan berubah menjadi bening, elastis, dan menyerupai putih telur mentah. Perubahan ini disebabkan oleh peningkatan hormon LH (Luteinizing Hormone).
- Suhu Basal Tubuh (BBT): Suhu tubuh Anda akan naik sekitar 0.3-0.5°C setelah ovulasi. Mengukur suhu basal tubuh setiap pagi bisa menjadi indikator yang akurat.
Dengan menggabungkan waktu optimal pria dan wanita, Anda bisa menentukan kapan waktu terbaik berhubungan agar cepat hamil. Jendela kesuburan optimal adalah berhubungan setiap 1-2 hari selama 5 hari sebelum ovulasi hingga hari ovulasi.
Misalnya, jika siklus haid Anda 28 hari dan haid dimulai pada tanggal 1 Juni, masa subur Anda adalah sekitar tanggal 9-14 Juni. Jadwal idealnya adalah berhubungan pada tanggal 9 Juni (5 hari sebelum ovulasi), 11 Juni (3 hari sebelum ovulasi), dan 14 Juni (hari ovulasi).
Strategi ini memastikan bahwa selalu ada sperma yang siap membuahi sel telur.
Tips Berhubungan untuk Keberhasilan Program Kehamilan
Selain mengetahui kapan sebaiknya berhubungan saat masa subur, ada beberapa tips praktis lain yang dapat Anda terapkan untuk meningkatkan peluang keberhasilan pembuahan dan terbentuknya embrio.
1. Prioritaskan Pagi Hari di Masa Subur
Menggabungkan waktu optimal pria (pagi hari) dengan masa subur wanita adalah strategi yang paling efektif. Cobalah untuk berhubungan pada pagi hari di masa subur Anda.
Sebagai contoh, untuk siklus 28 hari, berusahalah untuk berhubungan pada pagi hari di hari ke-12, 13, dan 14. Hal ini memaksimalkan kualitas sperma di saat sel telur sudah siap dibuahi.
2. Lakukan dengan Frekuensi Berhubungan yang Ideal
Untuk menjaga kualitas sperma, frekuensi berhubungan yang ideal adalah 3-4 kali selama masa subur dengan interval 1-2 hari.
Hindari berhubungan terlalu sering, misalnya setiap hari, karena hal ini dapat mengurangi kualitas sperma. Ingatlah, yang terpenting bukanlah kuantitas, melainkan kualitas dan waktu yang tepat.
Baca Juga: Inilah Jenis dan Tips Promil yang Terbukti Berhasil
3. Pastikan Posisi Berhubungan yang Tepat
Beberapa ahli menyarankan penggunaan posisi seks yang memungkinkan penetrasi lebih dalam, seperti posisi misionaris.
Hal ini diyakini dapat membantu mendekatkan sperma ke serviks (leher rahim), sehingga mempermudah perjalanan menuju sel telur.
4. Setelah Berhubungan
Setelah berhubungan, disarankan untuk berbaring selama 10-15 menit. Anda juga bisa meletakkan bantal di bawah pinggul untuk meninggikan posisi panggul, yang dipercaya dapat membantu sperma untuk tetap berada di dalam dan mempermudah perjalanannya.
Hubungi Kami untuk Jadwalkan Pemeriksaan dan Program Kehamilan Terbaik untuk Anda Sekarang!
Untuk Anda yang ingin jadwalkan pemeriksaan komprehensif hingga konsultasikan seputar program kehamilan yang lebih baik di Indonesia, Anda bisa coba hubungi 365Sehat untuk dihubungkan langsung dengan dokter spesialis terbaik dan rumah sakit ternamanya di Singapura hingga Malaysia.
365Sehat akan bantu jadwalkan appointment sampai bantu akomodasi Anda selama di sana. Tertarik untuk coba? Anda bisa langsung hubungi kami dengan klik tombol di bawah ini.
Info Terkait
- Ingin konsultasi lebih lanjut? Bisa hubungi tim 365Care via WhatsApp (wa.me/6590991662)
- Temukan paket pemeriksaan kesehatan seksual dan program paket kehamilan terbaik lainnya.
Konten Terkait
Kembali ke Saluran Utama: Kesehatan Seksual
Artikel ini hanya bersifat informatif dan tidak dapat menggantikan saran, diagnosis, atau perawatan medis profesional. Jika Anda memiliki pertanyaan atau masalah kesehatan, segera konsultasikan dengan tenaga medis profesional.
Pemeriksaan kesehatan rutin dapat membantu mencegah kanker, penyakit jantung, dan penyakit kronis lainnya. Untuk membandingkan dan memilih paket pemeriksaan kesehatan dari penyedia layanan medis di Malaysia, Singapura, dan lainnya, kunjungi shop.health365.sg.
