fbpx
Mengenal Perbedaan Arteriosklerosis dan Aterosklerosis

Mengenal Perbedaan Arteriosklerosis dan Aterosklerosis

Mengenal Perbedaan Arteriosklerosis dan Aterosklerosis

Banyak orang yang masih keliru memahami perbedaan arteriosklerosis dan aterosklerosis. Padahal, keduanya berhubungan langsung dengan kesehatan jantung dan sistem peredaran darah yang sangat vital bagi tubuh.

Bagi Anda yang pernah mengalami serangan jantung, memiliki tekanan darah tinggi, atau sedang waspada terhadap risiko penyakit kardiovaskular, memahami perbedaan ini dapat membantu dalam pencegahan maupun penanganannya.

Kembali ke Saluran Utama: Angioplasti/Pasang Ring Jantung

Jadwalkan Konsultasi dan Prosedur Angioplasti Sekarang

Apa Itu Arteriosklerosis dan Aterosklerosis?

Arteriosklerosis adalah istilah umum yang menggambarkan pengerasan pembuluh darah (khususnya pembuluh arteri).

Kondisi ini terjadi ketika dinding arteri menebal dan kehilangan elastisitas seiring waktu. Akibatnya, aliran darah menjadi tidak sefleksibel saat arteri masih sehat.

Sementara itu, aterosklerosis merupakan jenis khusus dari arteriosklerosis. Kondisi ini ditandai dengan penumpukan plak ateroma (lemak, kolesterol, kalsium, dan zat lain) di dinding arteri.

Plak ini dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah sehingga aliran darah terganggu.

Jika dibiarkan, plak dapat pecah dan memicu serangan jantung, stroke, atau gangren pada tungkai.

Perbedaan Arteriosklerosis dan Aterosklerosis

Ini beberapa perbedaan arteriosklerosis dan aterosklerosis yang perlu dipahami agar kondisi ini bisa Anda tanggulangi sedini mungkin:

1. Penyebab

Arteriosklerosis lebih banyak dipicu oleh faktor usia dan hipertensi.

Semakin tua, pembuluh arteri kehilangan elastisitasnya. Tekanan darah tinggi, diabetes, dan kebiasaan merokok juga memperburuk kondisi ini.

Sedangkan aterosklerosis terjadi karena kerusakan pada lapisan dalam arteri akibat kolesterol tinggi, konsumsi lemak jenuh, kebiasaan merokok, diabetes, dan obesitas.

2. Gejala

Arteriosklerosis sering tidak menimbulkan gejala hingga tahap lanjut. Tanda-tanda yang mungkin muncul antara lain pusing, penglihatan kabur, atau fluktuasi tekanan darah.

Sedang aterosklerosis menimbulkan gejala tergantung lokasi arteri yang terdampak.

Pada jantung contohnya, pengidapnya akan merasakan nyeri di bagian dada (angina pektoris) ataupun mengalami serangan jantung.

3. Cara Diagnosis

Arteriosklerosis umumnya dapat dideteksi dengan pemeriksaan USG Doppler, ABI (Ankle Brachial Index), dan tes darah.

Sedangkan aterosklerosis biasanya memerlukan pemeriksaan lanjutan seperti CT angiografi koroner atau kateterisasi jantung.

4. Komplikasi

Komplikasi dari arteriosklerosis bisa sangat serius, termasuk penyakit jantung koroner, stroke, aneurisma, dan gagal ginjal. Semuanya tergantung pada arteri mana yang terkena dampak.

Sedangkan aterosklerosis memiliki komplikasi spesifik yang berhubungan langsung dengan plak yang pecah atau menyumbat aliran darah, seperti serangan jantung, stroke, atau bahkan gangren (matinya jaringan) jika terjadi di kaki.

5. Pengobatan dan Pencegahan

Pengobatan arteriosklerosis umumnya berfokus pada pengendalian faktor risiko, seperti mengelola hipertensi dan diabetes melalui obat-obatan dan perubahan gaya hidup.

Untuk aterosklerosis, pengobatannya bisa lebih agresif. Selain obat penurun kolesterol (statin) dan pengencer darah (aspirin), terkadang diperlukan prosedur seperti angioplasti/pasang ring jantung atau operasi bypass jantung untuk membuka kembali arteri yang tersumbat.

Pencegahan penyakit kardiovaskular ini adalah kunci.

Gaya hidup sehat sangat krusial, mulai dari diet rendah lemak jenuh dan mengendalikan kolesterol tinggi hingga rutin berolahraga dan tidak merokok.

Semua upaya ini dapat membantu menjaga kesehatan sistem peredaran darah Anda.

Baca Juga: Cara Mengatasi Pembuluh Darah Jantung Tersumbat

Aspek PerbedaanArteriosklerosisAterosklerosis
PenyebabPenuaan, hipertensi, diabetesKolesterol tinggi, gaya hidup tidak sehat
GejalaSering tidak bergejala hingga parahNyeri dada, mati rasa, gangguan penglihatan
Cara DiagnosisUSG Doppler, ABI, tes darahCT angiografi koroner dan kateterisasi jantung
KomplikasinyaPenyakit jantung koroner, stroke, aneurisma, dan gagal ginjalSerangan jantung, stroke, atau gangren (matinya jaringan) jika terjadi di kaki
Pengobatan dan PencegahanMengelola hipertensi dan diabetes melalui obat-obatan dan perubahan gaya hidupObat penurun kolesterol (statin) dan pengencer darah (aspirin), angioplasti/pasang ring jantung, atau operasi bypass jantung
Tabel Rangkuman Perbedaan Arteriosklerosis dan Aterosklerosis

Cek dan Konsultasikan Kondisi Kesehatan Kardiovaskular Bersama Dokter Spesialis Jantung di Singapura dan Malaysia

Memahami apa itu arteriosklerosis dan aterosklerosis adalah langkah awal, namun tindakan nyata sangatlah penting.

Untuk mendiagnosis kondisi ini secara akurat dan mendapatkan perawatan terbaik, konsultasi dengan dokter spesialis jantung adalah pilihan terbaik.

Saat ini, banyak masyarakat Indonesia memilih untuk berkonsultasi dan berobat ke Singapura atau Malaysia.

Alasan utamanya adalah teknologi medis yang canggih, fasilitas kesehatan bertaraf internasional, serta tim medis yang sangat berpengalaman di bidangnya.

Untuk konsultasi dengan dokter, berikut beberapa dokter spesialis jantung di Singapura dan Malaysia yang bisa Anda tuju:

Loading...
Powered by 365Find

[Featured] Pembekuan Sel Telur (Egg-Freezing)

Jaga Kesuburan untuk Kini dan Nanti

Dr Pinakin V Parekh

Singapore, Singapore
Cardiology

Dr Yong Thon Hon

Singapore
365Medical Concierge
Cardiology

Dr How Ann Kee

Kuala Lumpur, Malaysia
365Medical Concierge
Cardiology

Dr Rosalie Yip Cheng Wan

Kuala Lumpur, Malaysia
365Medical Concierge
Cardiology

Dr Mohd Kamal Bin

Kuala Lumpur, Malaysia
365Medical Concierge
Cardiology

Dr Yoon Lai Lan

Kuala Lumpur, Malaysia
365Medical Concierge
Cardiology

Dato Dr Yap Yee Guan

Kuala Lumpur, Malaysia
365Medical Concierge
Cardiology

Dr Teoh Jun Kiat

Kuala Lumpur, Malaysia
365Medical Concierge
Cardiology

Datuk Dr Tan Kim Heung

Kuala Lumpur, Malaysia
365Medical Concierge
Cardiology

Dr Samuel Ong Boon

Kuala Lumpur, Malaysia
365Medical Concierge
Cardiology

Dr Ng Swee Choon

Kuala Lumpur, Malaysia
365Medical Concierge
Cardiology

[SG] 365Find Featured

Dr Pinakin V Parekh - Dokter Spesialis Jantung di Singapura

Sedangkan untuk lakukan pemeriksaan kondisinya, berikut beberapa paket skrining yang bisa Anda pertimbangkan:

Loading...
Powered by 365Mall

Tak perlu khawatir soal jadwalkan janji temu dan prosedur, karena 365Sehat bisa bantu semuanya!

Kami bisa bantu aturkan janji temu Anda dengan para dokter spesialis sekaligus bantu appointment prosedur, seperti pasang ring jantung hingga operasi bypass jantung, sehingga Anda bisa dapatkan layanan medis di Singapura atau Malaysia dengan aman dan nyaman.

Tertarik untuk coba? Info lebih lanjut, bisa konsultasikan dengan tim 365Care dari 365Sehat dengan klik tombol di bawah ini!

FAQ Seputar Arteriosklerosis dan Aterosklerosis

1. Apakah arteriosklerosis dan aterosklerosis sama?

Tidak. Arteriosklerosis adalah pengerasan umum pada pembuluh arteri, sedangkan aterosklerosis adalah jenis spesifik akibat penumpukan plak.

2. Apakah keduanya bisa disembuhkan?

Tidak sepenuhnya. Namun, kondisi ini dapat dikendalikan dengan obat, perubahan gaya hidup, dan prosedur medis untuk mencegah komplikasi.

3. Siapa yang berisiko tinggi?

Mereka yang berusia lanjut, memiliki tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, diabetes, obesitas, atau kebiasaan merokok.

4. Apakah gejalanya selalu terasa?

Tidak. Arteriosklerosis sering tanpa gejala hingga parah, sementara aterosklerosis biasanya menimbulkan tanda sesuai lokasi penyumbatan.

5. Kapan sebaiknya saya periksa ke dokter jantung?

Segera lakukan pemeriksaan jika Anda mengalami nyeri dada, sesak napas, atau memiliki faktor risiko seperti hipertensi dan kolesterol tinggi.

Info Terkait

Artikel Terkait

Kembali ke Saluran Utama: Skrining Jantung

Cari Dokter Spesialis Jantung

Referensi:

Cleveland Clinic. (2023). Diakses dari: https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/24870-arteriosclerosis

Jebari-Benslaiman, S., Galicia-García, U., Larrea-Sebal, A., Olaetxea, J. R., Alloza, I., Vandenbroeck, K., Benito-Vicente, A., & Martín, C. (2022). Pathophysiology of Atherosclerosis. International Journal of Molecular Sciences, 23(6), 3346. https://doi.org/10.3390/ijms23063346

Pahwa R, Jialal I. Atherosclerosis. (2023). StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2025 Jan-. Diakses dari: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK507799/

Vasan, R. S., Pan, S., Larson, M. G., Mitchell, G. F., & Xanthakis, V. (2021). Arteriosclerosis, Atherosclerosis, and Cardiovascular Health: Joint Relations to the Incidence of Cardiovascular Disease. Hypertension (Dallas, Tex. : 1979), 78(5), 1232–1240. https://doi.org/10.1161/HYPERTENSIONAHA.121.18075

Artikel ini hanya bersifat informatif dan tidak dapat menggantikan saran, diagnosis, atau perawatan medis profesional. Jika Anda memiliki pertanyaan atau masalah kesehatan, segera konsultasikan dengan tenaga medis profesional.

Pemeriksaan kesehatan rutin dapat membantu mencegah kanker, penyakit jantung, dan penyakit kronis lainnya. Untuk membandingkan dan memilih paket pemeriksaan kesehatan dari penyedia layanan medis di Malaysia, Singapura, dan lainnya, kunjungi health365.asia/365mall.