fbpx
8 Langkah Pencegahan Kanker Paru-paru Paling Jitu

8 Langkah Pencegahan Kanker Paru-paru Paling Jitu

8 Langkah Pencegahan Kanker Paru-paru Paling Jitu
Dr Bryan Wang

Pencegahan kanker paru-paru jadi satu langkah efektif untuk terhindar dari bahayanya kanker paru-paru.

Meski rokok jadi salah satu penyebab kanker paru-paru paling utama, banyak juga faktor lain yang bisa menyebabkan kanker paru-paru. Sehingga langkah pencegahannya pun perlu proaktif untuk hal ini.

Untuk itu, artikel ini akan bagikan apa saja langkah pencegahan kanker paru-paru paling efektif yang bisa dilakukan.

Langkah Pencegahan Kanker Paru-paru

Ini beberapa kiat pencegahan kanker paru-paru paling efektif yang bisa Anda coba praktikkan untuk terhindar dari ancaman kanker satu ini:

1. Stop dan Jangan Merokok

Ini adalah pilar utama dari setiap strategi pencegahan kanker paru-paru.

Merokok adalah penyebab utama kanker paru-paru, dengan 85-90% kasus kanker paru-paru disebabkan karena kebiasaan merokok.

Zat karsinogen dalam asap rokok, seperti nitrosamin, merusak sel-sel paru-paru, menyebabkan perubahan genetik yang bisa berujung pada kanker.

Jika Anda seorang perokok, langkah terpenting yang bisa Anda ambil adalah berhenti merokok.

Ada banyak sumber daya dan dukungan yang tersedia untuk membantu Anda dalam cara berhenti merokok untuk mencegah kanker paru.

Bahkan jika Anda telah merokok selama bertahun-tahun, manfaat berhenti merokok akan segera terasa, dan risiko Anda akan menurun secara signifikan seiring waktu.

Untuk pencegahan kanker paru-paru bagi perokok aktif, berhenti adalah kunci mutlak.

2. Hindari Asap Rokok (Perokok Pasif)

Tidak merokok bukan berarti Anda sepenuhnya aman.

Bahaya paparan asap rokok pasif sama nyatanya, dan biasanya yang berisiko akan hal ini adalah anak-anak dan ibu hamil.

Menghirup asap rokok dari orang lain, bahkan dalam jumlah kecil, dapat meningkatkan risiko Anda terkena kanker paru-paru dan berbagai masalah kesehatan pernapasan lainnya.

Oleh karena itu, hindari tempat-tempat berasap, minta teman atau keluarga untuk tidak merokok di dekat Anda atau di dalam rumah Anda, dan dukung kebijakan larangan merokok di tempat umum.

Lindungi diri Anda dan orang-orang terkasih dari bahaya yang tidak terlihat ini.

3. Kurangi Paparan Gas Radon

Gas radon adalah gas radioaktif alami yang tidak berbau dan tidak berwarna.

Gas ini berasal dari peluruhan uranium di dalam tanah, batuan, dan air, lalu bisa masuk ke dalam rumah melalui retakan pada fondasi atau dinding.

Paparan radon jangka panjang merupakan penyebab utama kedua kanker paru-paru setelah merokok.

Penting untuk menguji kadar radon di rumah Anda, terutama jika Anda tinggal di area dengan risiko tinggi.

Jika terdeteksi kadar radon yang tinggi, ada sistem mitigasi yang dapat dipasang untuk mengurangi paparan, membantu Anda dalam pencegahan kanker paru-paru yang efektif.

Baca Juga: Berbagai Gejala Kanker Paru-paru Stadium 2 yang Bisa Muncul

4. Lakukan Skrining Kanker Paru-Paru Sedini Mungkin

Untuk individu yang memiliki risiko tinggi, seperti perokok berat atau mantan perokok berat, skrining dini kanker paru-paru adalah langkah krusial.

Skrining menggunakan Low-Dose CT Scan (LDCT) dapat mendeteksi kanker paru-paru pada tahap awal, ketika lebih mudah diobati.

Diskusikan dengan dokter Anda apakah Anda termasuk dalam kelompok berisiko tinggi dan apakah skrining LDCT adalah pilihan yang tepat untuk Anda.

Mendeteksi gejala awal kanker paru-paru yang perlu diwaspadai melalui skrining dapat membuat perbedaan besar dalam prognosis.

Untuk Anda yang tertarik lakukan pemeriksaan LDCT dengan kualitas terbaik, Sunway Medical Centre di Malaysia bisa jadi pilihan tepat untuk Anda pertimbangkan dengan teknologinya yang canggih dan penanganan proaktif setelah terdeteksi kanker.

5. Hindari Terpapar Karsinogen di Lingkungan Kerja

Banyak profesi yang berpotensi menyebabkan paparan terhadap zat karsinogenik seperti asbes, arsenik, kromium, nikel, dan bahan kimia industri lainnya.

Jika Anda bekerja di lingkungan seperti itu, pastikan Anda dan perusahaan Anda mematuhi semua pedoman keselamatan kerja yang ketat.

Gunakan alat pelindung diri (APD) yang sesuai, seperti masker atau respirator, dan ikuti prosedur keamanan untuk mengurangi paparan seminimal mungkin.

Ini adalah bagian penting dari cara mencegah kanker paru-paru bagi mereka yang memiliki risiko pekerjaan.

6. Terapkan Gaya Hidup Sehat

Gaya hidup sehat bukan hanya tentang pencegahan penyakit jantung atau diabetes, tapi juga sangat penting untuk pencegahan kanker paru-paru.

Konsumsi makanan kaya antioksidan seperti buah-buaha, brokoli, hingga kunyit.

Antioksidan membantu melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh dan menyebabkan kanker.

Batasi konsumsi daging merah dan makanan olahan.

Selain itu, aktif bergerak melalui olahraga teratur dapat meningkatkan fungsi paru-paru dan sistem kekebalan tubuh secara keseluruhan.

Jagalah berat badan ideal Anda, karena obesitas juga dapat meningkatkan risiko berbagai jenis kanker.

7. Konsultasi dan Lakukan Pemeriksaan Rutin

Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter secara rutin.

Diskusikan riwayat kesehatan Anda, faktor risiko yang mungkin Anda miliki, dan kekhawatiran apa pun mengenai kesehatan pernapasan Anda.

Pemeriksaan rutin dapat membantu mendeteksi masalah kesehatan lebih awal, termasuk potensi risiko kanker.

Dokter juga dapat memberikan saran yang personal dan relevan untuk cara mencegah kanker paru-paru yang sesuai dengan kondisi Anda.

8. Jaga Sirkulasi dan Kebersihan Rumah

Kualitas udara di dalam ruangan juga memiliki peran dalam pencegahan kanker paru-paru.

Pastikan rumah Anda memiliki sirkulasi udara yang baik.

Buka jendela secara teratur untuk memungkinkan udara segar masuk dan mengeluarkan polutan.

Kurangi penggunaan produk rumah tangga yang mengandung bahan kimia keras atau parfum buatan yang dapat mengiritasi paru-paru.

Jaga kebersihan rumah untuk meminimalkan debu, jamur, dan alergen lain yang dapat memengaruhi kesehatan pernapasan Anda.

Ingatlah bahwa polusi udara dan risiko kanker paru tidak hanya datang dari luar, tetapi juga dari dalam lingkungan tempat tinggal kita.

Cegah Risiko Kanker Paru-paru dengan Deteksi Segera, Kami Bisa Bantu Hubungkan dengan Opsi yang Terpercaya!

Skrining atau pendeteksian dini masih jadi satu pencegahan kanker paru-paru yang paling efektif, sehingga penanganan pengobatannya bisa dilakukan segera.

Soal skrining kanker dan tindaklanjut pengobatannya, Malaysia dan Singapura jadi opsi yang banyak dituju oleh para pasien di Indonesia dengan kecanggihan teknologi medisnya, penanganan tim medis berstandar internasional, dan harganya yang cukup kompetitif.

Kami banyak bekerjasama dengan berbagai rumah sakit dan medical center terkemuka di Malaysia hingga Singapura, sehingga bantu jadwalkan appoinment, hubungkan dengan dokter spesialisnya, sampai bantu akomodasinya selama di sana.

Untuk lihat apa saja layanan yang bisa dicoba untuk deteksi kanker paru-paru di sana, Anda bisa cek di sini.

Tertarik buat coba? Atau ingin tanya-tanya lebih lanjut? Bisa langsung hubungi tim 365Care dengan klik tombol di bawah ini!

Referensi:

Berg, C. D., Schiller, J. H., Boffetta, P., Cai, J., Connolly, C., Kerpel‑Fronius, A., … Lam, S. (2023). Air pollution and lung cancer: A review by International Association for the Study of Lung Cancer Early Detection and Screening Committee. Journal of Thoracic Oncology, 18(10), 1277–1289. https://doi.org/10.1016/j.jtho.2023.05.024

Chen J. (2023). A Comparative Analysis of Lung Cancer Incidence and Tobacco Consumption in Canada, Norway and Sweden: A Population-Based Study. International journal of environmental research and public health, 20(20), 6930. https://doi.org/10.3390/ijerph20206930

Heredia-Ciuró, A., Martín-Núñez, J., López-López, J. A., López-López, L., Granados-Santiago, M., Calvache-Mateo, A., & Valenza, M. C. (2022). Effectiveness of healthy lifestyle-based interventions in lung cancer survivors: a systematic review and meta-analysis. Supportive care in cancer : official journal of the Multinational Association of Supportive Care in Cancer, 31(1), 71. https://doi.org/10.1007/s00520-022-07542-0

Riudavets, M., Garcia de Herreros, M., Besse, B., & Mezquita, L. (2022). Radon and Lung Cancer: Current Trends and Future Perspectives. Cancers, 14(13), 3142. https://doi.org/10.3390/cancers14133142

365Asia Find A Doctor

Artikel ini hanya bersifat informatif dan tidak dapat menggantikan saran, diagnosis, atau perawatan medis profesional. Jika Anda memiliki pertanyaan atau masalah kesehatan, segera konsultasikan dengan tenaga medis profesional.

Pemeriksaan kesehatan rutin dapat membantu mencegah kanker, penyakit jantung, dan penyakit kronis lainnya. Untuk membandingkan dan memilih paket pemeriksaan kesehatan dari penyedia layanan medis di Malaysia, Singapura, dan lainnya, kunjungi shop.health365.sg.